Dibalik Makna
Dalam bentuk apapun makna dapat ditemukan, mulai dari membersihkan piring di wastafel hingga membuat temuan baru di dunia ini.
Apakah hidup harus mendapatkan makna?
Albert Camus menjawab seperti ini, dalam memaknai hidup adalah mau terdapat makna ataupun tidak dalam hidup, maka hiduplah dalam hidupmu.
Makna ataupun tidak bermakana tidak apa, yang penting kamu hidup kamu dalam hidupmu. Janganlah menjadi pecundang dalam hidupmu sendiri.
Teringat pada suatu profil facebook seseorang, bertuliskan "Saya tidak bisa merubah dunia, tetapi saya bisa merubah seseorang". Menurut saya kalimat itu kalimat yang belum selesai dalam penulisannya, seharusnya ditambahkan "yaitu diriku sendiri".
"Saya tidak bisa merubah dunia, tetapi saya bisa merubah seseorang yaitu diriku sendiri" Seperti itulah kalimat lengkapnya. Sama hanya dalam filsafat stoikisme yang mengenai kendali.
Terdapat dikotomi kendali, sesuatu yang bisa kita kendalikan dan sesuatu yang kita tidak bisa kendalikan. Yang menjadi fokus disini adalah bagaimana caranya kita untuk memaksimalkan kendali terhadap yang bisa dikendalikan? Yaitu diri sendiri ini.
Posting Komentar untuk "Dibalik Makna"