Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fundamentalist dan Tecnicalist


Gambar oleh Gioele Tubaro dari Pixabay

    Fundamentalist melakukan analisa dengan menggunakan data ekonomi untuk mencari nilai sebenarnya (intrinsic value) dari suatu saham.

    Technicalist melakukan analisa dengan menggunakan grafik pergerakan data dan jumlah transaksi untuk mengindentifikasi pola pergerakan harga.

    Bila diibaratkan dengan berbelanja, fundamentalist akan melihat harga di setiap toko, lalu memutuskan mana barang yang akan dibeli. Berbeda dengan technicalist, technicalist akan melihat pergerakan orang yang keluar masuk serta berbelanja di toko, kemudian mengambil keputusan berdasarkan hal itu.

    Timeframe sangat mempengaruhi kedua analisa ini.

    Analisa fundamental digunakan oleh investor karena memiliki padangan dengan jangka waktu lebih panjang.

    Berbeda dengan analisa teknikal, analisa ini digunakan oleh trader karena memiliki pandangan waktu yang lebih pendek.    

    Meskipun dua cara ini pendekatannya berbeda, tetapi secara hakikat kedua analisa ini bertujuan sama yaitu untuk memprediksi arah pasar.

Daftar Pustaka:

Ong, Edianto; Nico Agustino Karnadjaja. (2012). Technical analysis for mega profit / Edianto Ong ; editor, Nico Agustino Karnadjaja ... [et al.]. Jakarta :: Gramedia Pustaka Utama.

Posting Komentar untuk "Fundamentalist dan Tecnicalist"